Here's the lyric for the song. Read it. Feel it.
PENDETA TEMENGGONG
Semaian Subur, Tuaian Makmur
Seminatum Floreat
Pengalaman yang ada
Hidup lestari sepanjang masanya di sini
Profession keguruan yang unggul
Melahirkan guru yang berwawasan
Berdaya inovasi
Berasaskan budaya ilmu
Dan etika kerja berkualiti
Budaya Temenggong
Hukum tuhan dijunjung
Hukum negara kan dikendong
Yang baik disanjung
Yang buruk dibendung
Meningkat ilmu didorong
Kualiti membawa untung
Alang-alang berdagang
Biar sampai mendapat laba,
Alang-alang kita terus berjuang
Biar sampai jadi pendeta
Apalah tanda batang tebu
Batang tebu halus uratnya
Apalah tanda orang
Yang punya ilmu bermutu
Orang berilmu halus budinya
Dulu diajar, sekarang boleh mengajar
Dulu hilang, sekarang terbilang
Di mana bumi dipijak
Di situ langit dijunjung
Inilah janji pendeta Temenggong
Budaya Temenggong
Hukum tuhan dijunjung
Hukum negara kan dikendong
Yang baik disanjung
Yang buruk dibendung
Meningkat ilmu didorong
Pendeta Temenggong
Dulu diajar, sekarang boleh mengajar
Dulu hilang, sekarang terbilang
Di mana bumi dipijak
Di situ langit dijunjung
Inilah janji pendeta Temenggong
Dulu diajar, sekarang boleh mengajar
Dulu hilang, sekarang terbilang.....
*Waiting for the next recording of the song entitled Syukur.
P/s : Today, the writer had learn something new from the director of IPG KTI which is the tips on how to maintain the voice for being a master of ceremony (MC). ^_^ And now, the writer know one more secret about our beloved director of IPG KTI..hehe..